MAKALAH LAPORAN
KUNJUNGAN KE D.I YOGYAKARTA
Laporan Kunjungan ke
D.I Yogyakarta
DI SUSUN OLEH:
Kelompok 9
SMAN 1JATITUJUH
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas limpahan rahmat dan kasih‐Nya, atas anugerah hidup dan kesehatan yang
telah saya terima, serta petunjuk‐Nya sehingga memberikan kemampuan dan
kemudahan bagi saya dalam penyusunan karya tulis ini.
Didalam karya tulis ini saya selaku penyusun hanya sebatas
ilmu yang bisa saya sajikan,sebagai laporan kunjungan Study Tour ke Daerah
Istimewa Yogyakarta. Dimana didalamnya saya sajikan beberapa hal yang bisa kita
pelajari khususnya tempat – tempat wisata yang ada di jogja yang indah dan
menawan.
Saya menyadari bahwa keterbatasan pengetahuan dan pemahaman
saya tentang kota Yogyakarta, menjadikan keterbatasan saya pula untuk
memberikan penjabaran yang lebih dalam tentang masalah ini,oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu saya harapkan
demi kesempurnaan karya tulis ini.
Harapan saya, semoga karya tulis ini membawa manfaat bagi
kita, setidaknya untuk sekedar membuka cakrawala berpikir kita tentang kota
Yogyakarta.
Akhir kata, saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu dalam proses pembuatan ini. Terutama kepada rekan satu
kelompok atas kerjasamanya.dan guru bahasa Indonesia yang telah membimbing
dalam penyusunan karya tulis ini.
Jakarta, Agustus 2012
Penyusun
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR …………………………………………………………… i
DAFTAR ISI……………………………………………………………………… ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
…………………………………………………………….. 1
B. Perumusan
Masalah……………………………………………………..…. 1-2
C. Tujuan
Kunjungan………………………………………………………..… 2
D. Manfaat
Kunjungan………………………………………………..……….. 2
BAB II LAPORAN HASIL KUNJUNGAN KE JOGYAKARTA
A. Diyeng……………………………………………………………………..3-4
B. Parangtritis…………………………………………………………..……… 4-17
C.
Malioboro……………………………………………………………..……. 17-18
D.
Borobudur…………………………………………………………...……… 18-26
E. Universitas
gajah mada………………………………………………………
BAB III PENUTUP
A.
Kesimpulan………………………………………………………………….. 27
B.
Saran………………………………………………………………………… 27
LAMPIRAN-LAMPIRAN GAMBAR…………………………………………… 28
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Daerah istimewa yogyakarta atau yang lebih dikenal dengan
nama jogja,merupakan kota yang terkenal dengan sejarah dan warisan budayanya.
Yogyakarta merupakan pusat kerajaan mataram,dan sampai saat
ini masih ada keraton yang masih berfungsi dalam arti sesungguhnya.jogja juga
memiliki banyak candi yang berusia ribuan tahun yang merupakan peninggalan
kerajaan besar zaman dahulu,salah satunya adalah candi borobudur yang dibangun
pada abad ke 9 olehdinasti syailendra,sedangkan arsitek dari candi tersebut
adalah gunadharma.
Pegunungan,pantai-pantai,hamparan sawah yang hijau dan udara
yang sejuk menghiasi keindahan kota jogja.masyarakat jogja hidup dengan damai
dan mempunyai keramahan yang khaas.coba kita berkeliling desa,kita pasti akan
mendapat senyuman dansapaan yang hangat dari para penduduk sekitar.
Suasana seni yang begitu terasa di jogja.malioboro yang
merupakan urat nadi jogja dibanjiri barang-barang kerajinana dari segenap
penjuru. Para pengayuh becakpun siap mengantarkan kita mengelilingi
tempat-tempat pariwisata.
Tak ayal bila kota jogja sangat terkenal dan merupakan salah
satu tujuan utama para wisatawan mancanegara,untuk berlibur dan mengabiskan
sisa waktu istirahatnya di jogja.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana
sejarah kota jogjakarta?
2. Mengapa
Jogjakarta sangat terkenal dimata regional maupun internasional?
3. Apa yang
mempengaruhi kota jogjakarta sebagai salah satu icon indonesia?
4. Dimana saja
tempat-tempat pariwisata yang sering dikunjungi para wisatawan?
5. Kenapa kota
Jogjakarta dikatakan sebagai kota pariwisata?
6. Mengapa
jogjakarta disebut juga sebagai kota pendidikan?
7. Kapan
Borobudur diresmikan sebagai keajaiban dunia?
8. Apa saja
kekuatan alam yang berada di Jogjakarta?
9. Mengapa kota
jogjakarta tetap mempertahankan nilai-nilai kebudayaannya?
10. Mengapa di kota
jogjakarta terdapat banyak candi?
11. Usaha apa saja
yang dilakukan untuk tetap mempertahankan kota jogjakarta?
12. Bagaimana cara
untuk menjaga kota wisata ini agar tetap
utuh?
C. Tujuan Kunjungan
Tujuannya adalah untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan
yang tidak diajarkan di sekolah,mengetahui tempat-tempat wisata yang ada di
jogja, dan dapat mengetahui seluk beluk tempat-tempat wisata yang ada di jogja.
E. Manfaat Kunjungan
Manfaat dari kunjungan ke Yogja sangat banyak antara
lain :
1. menambah ilmu
pengetahuan, wawasan yang umum dan luas.
2. mengenal
tempat-tempat wisata di jogja yang indah dan dipelihara di Indonesia.
3. mengetahui
asal usul dari tempat-tempat wisata di jogja.
4. mempererat
keakraban dengan teman satu sekolah.
5. kebersamaan
yang sangat erat dan kerjasama antar kelompok.
Dengan demikian diselenggarakannya kunjungan ke jogja sangat
bermanfaat.
-------------------------------------------------------------------------------------------
BAB II
Laporan Hasil Kunjungan Ke Yogyakarata
A. Candi Arjuna
Candi Arjuna. Candi ini mirip dengan candi-candi di komples
Gedong Sanga. Berdenah dasar persegi dengan luas sekitar ukuran sekitar 4 m2.
Tubuh candi berdiri diatas batur setinggi sekitar 1 m. Di sisi barat terdapat
tangga menuju pintu masuk ke ruangan kecil dalam tubuh candi. Pintu candi
dilengkapi dengan semacam bilik penampil yang menjorok keluar sekitar 1 m dari
tubuh candi. Di atas ambang pintu dihiasi dengan pahatan Kalamakara.
Pada dinding luar sisi utara, selatan dan barat terdapat
susunan batu yang menjorok ke luar dinding, membentuk bingkai sebuah relung
tempat arca. Bagian depan bingkai relung dihiasi dengan pahatan berpola kertas
tempel. Bagian bawah bingkai dihiasi sepasang kepala naga dengan mulut
menganga. Di bagian atas bingkai terdapat hiasan kalamakara tanpa rahang bawah.
Pada dinding di kiri dan kanan ambang pintu bangunan utara terdapat relung tempat
meletakkan arca. Saat ini kedua relung tersebut dalam keadaan kosong.
Pada dinding di sisi selatan, barat dan utara terdapat
relung tempat meletakkan arca. Ambang relung diberi bingkai dengan hiasan pola
kertas tempel dan Kalamakara di atasnya. Kaki bingkai dihiasi dengan pahatan
kepala naga dengan mulut menganga. Tepat di pertengahan dinding di bawah relung
terdapat jaladwara (saluran air).
Atap candi berbentuk kubus bersusun, makin ke atas makin
mengecil. Bagian atas dan puncak atap sudah hancur. Di setiap sisi
masing-masing kubus terdapat relung dan di setiap sudut terdapat hiasan
berbentuk seperti mahkota bulat berujung runcing. Sebagian besar hiasan
tersebut sudah rusak.
Di tengah ruangan di dalam tubuh candi terdapat yang tampak
seperti sebuah yoni. Di sudut luar, menempel pada dinding belakang candi
terdapat arca yang sudah rusak.
b. Candi Srikandi
Candi ini terletak di utara Candi Arjuna. Batur candi
setinggi sekitar 50 cm dengan denah dasar berbentuk kubus. Di sisi timur
terdapat tangga dengan bilik penampil.
Pada dinding utara terdapat pahatan yang menggambarkan
Wisnu, pada dinding timur menggambarkan Syiwa dan pada dinding selatan
menggambarkan Brahma. Sebagian besar pahatan tersebut sudah rusak. Atap candi
sudah rusak sehingga tidak terlihat lagi bentuk aslinya.
1.Telaga warna yang elok di mata
Sebuah telaga yang sering memunculkan nuansa warna merah,
hijau, biru, putih, dan lembayung, Telaga Pengilon, yang letaknya bersebelahan
persis dengan Telaga Warna, uniknya warna air di telaga ini bening seperti
tidak tercampur belerang. Keunikan lain adalah yang membatasi Telaga Warna
dengan Telaga Pengilon hanyalah rerumputan yang terbentuk seperti rawa kecil.
Telaga Merdada, adalah merupakan yang terbesar di antara telaga yang ada di
Dataran Tinggi Dieng. Airnya yang tidak pernah surut dijadikan sebagai pengairan
untuk ladang pertanian. Bahkan Telaga ini juga digunakan para pemancing untuk
menyalurkan hobi atau juga wisatawan yang sekadar berkeliling dengan perahu
kecil yang disewakan oleh penduduk setempat.
3. Kawah sikidang yang penuh bau belerang yang menyengat
Sikidang adalah kawah di DTD yang paling populer dikunjungi
wisatawan karena paling mudah dicapai. Kawah ini terkenal karena lubang
keluarnya gas selalu berpindah-pindah di dalam suatu kawasan luas. Dari
karakter inilah namanya berasal karena penduduk setempat melihatnya
berpindah-pindah seperti kijang (kidang dalam bahasa Jawa).
C. Malioboro
Malioboro adalah jalan yang di penuhi oleh pedagang yang
menjual buah tagan Khas Yogyakarta. Di malioboro juga banyak menjual
barang-barang Tradisional seperti blankon , batik dan lain lain.
Dan juga banyak yang menjual makanan makanan khas Jogja
seperti Bakpia gudeg dll . yang harganya murah murah.
Malioboro beda dengan perbelanjaan di kota lainnya karena
pasarnya terletak di sepanjang trotoar yang panjangnya 2 KM. dan banyak
pedagang kaki lima berjualan disana..
B. Pantai Parangtritis
Parangtritis, adalah sebuah tempat pariwisata berupa pantai
pesisir Samudra Hindia yang terletak kurang lebih 25kilometer sebelah selatan
kota Yogyakarta. Parangtritis mempunyai keunikan pemandangan yang tidak
terdapat pada objek wisata lainnya yaitu selain ombak yang besar juga adanya
gunung – gunung pasir yang tinggi di sekitar pantai, gunung pasir tersebut
biasa disebut oleh orang-orang sekitar
gumuk.
Pantai Parangtritis merupakan pantai yang penuh mitos,
diyakini merupakan perwujudan dari kesatuan trimurti yang terdiri dari Gunung
Merapi, Kraton Yogyakarta dan Parangtritis. Pantai ini juga diyakini sebagai
tempat bertemunya Panembahan Senopati dengan Sunan Kalijaga sesaat setelah
selesai menjalani pertapaan. Dalam pertemuan itu, Senopati diingatkan agar
tetap rendah hati sebagai penguasa meskipun memiliki kesaktian.
Sejumlah pengalaman wisata bisa dirasakan di pantai ini.
Menikmati pemandangan alam tentu menjadi yang paling utama. Pesona alam itu
bisa diintip dari berbagai lokasi dan cara sehingga pemandangan yang dilihat
lebih bervariasi dan anda pun memiliki pengalaman yang berbeda. Bila anda
berdiri di tepian pantainya, pesona alam yang tampak adalah pemandangan laut
lepas yang maha luas dengan deburan ombak yang keras serta tebing-tebing tinggi
di sebelah timurnya.
Untuk menikmatinya, anda bisa sekedar berjalan dari arah
timur ke barat dan memandang ke arah selatan. Selain itu, anda juga bisa menyewa
jasa bendi yang akan mengantar anda melewati rute serupa tanpa lelah. Ada pula
tawaran menunggang kuda untuk menjelajahi pantai. Biayanya, anda bisa
membicarakan dengan para penyewa jasa.
Tapi sayang saat kami pergi kesana hanya waktu pagi
hari,jadi kami tidak bisa secara langsung menikmati indahnya pantai
parangtritis,yang konon katanya suasana disana sangat indah dan menarik untuk
dinikmati.ditambah adanya angkringan yang menjual berbagai minuman dan makanan
yang bisa menghangatkan tubuh kita.
C. Malioboro
Kawasan Malioboro sebagai salah satu kawasan wisata belanja
andalan kota Jogja, ini didukung oleh adanya pertokoan, rumah makan, pusat
perbelanjaan, dan tak ketinggalan para pedagang kaki limanya. Untuk pertokoan,
pusat perbelanjaan dan rumah makan yang ada sebenarnya sama seperti pusat
bisnis dan belanja di kota-kota besar lainnya, yang disemarakan dengan
nama-merk besar dan ada juga nama-nama lokal.
Barang yang diperdagangkan dari barang import maupun lokal,
dari kebutuhan sehari-hari sampai dengan barang elektronika, mebel dan lain
sebagainya. Juga menyediakan aneka kerajinan, misal batik,
D. Universitas gajah mada
Kami datang di UGM pukul 10.00 waktu setempat. Cuaca panas
tapi kami semangat untuk mengikuti perjalan study tour tersebut, di UGM ada banyak fakultas, biologi, farmasi dan hokum.
Tapi selebihnya masih bayak lagi, kami di sana di bombing masuk ke segetarium
atau aula di berika petunjuk untuk masuk kuliah ke UGM. 183,36 hektar ini
awalnya adalah tanah milik Kraton Yogyakarta. Sri Sultan HB IX menghibahkannya
untuk UGM. Sebelumnya, proses belajar-mengajar dilakukan di Pagelaran, gedung
yang juga milik Keraton Yogyakarta. Gedung yang pertama kali dibangun di
lingkungan ini adalah Gedung Pusat (Balairung).
Menurut Master
Plan UGM yang dibuat pada tahun 1984, kawasan UGM terbagi menjadi 11 zone,
yaitu zone pusat (13,07 ha), zone sosial humaniora (11,56 ha), zone pertanian
(28,6 ha), zone kedokteran (1,71 ha), zone teknik dan MIPA (39,70 ha), zone
pelayanan sosial (10,70 ha), zone perumahan timur (10,67 ha), zone perumahan
barat (1,57 ha), zone olah raga (11,6 ha), zone rumah sakit (11,6 ha) dan
daerah di sebelah utara agro (3,5 ha).
Keseluruhan tanah itu kini sudah resmi berstatus milik UGM,
setelah dilakukan sertifikasi tanah secara resmi sejak tahun 1960.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BAB III
Penutup
A. Kesimpulan
maka dapat disimpulkan bahwa tempat-tempat pariwisata yang
ada di jogja itu sangat banyak,dan kita harus senantiasa menjaga serta
merawatnya agar tetap asri seperti aslinya.agar menarik para wisatawan untuk
berlibur ke jogja.
Selain itu,kota jogja yang menawan itu tidak harus kita
tambahkan dengan budaya-budaya barat yang kita rasa sangat bagus atau
trend.tapi justru itu salah,kita harus tetap menjaga budaya asli jogja itu sendiri agar mempunyai keaslian
yang khas dimata dunia.
Jogja merupakan salah satu kota favorit para wisatawan untuk
berlibur dan menghabiskan sisa waktu istirahatnya di tempat-tempat wisata yang
ada di jogja.walaupun banyak cerita-cerita mistis yang beredar di masyarakat luas,para
wisatawan tetap antusias menikmati tempat-tempat pariwisata yang ada di jogja.
B. Saran
Kami menyadari bahwa dalam pembuatan karya tulis ini banyak
ditemui kesulitan, oleh karena itu kami mengharapkan saran dan kritik agar kami
dapat menyempurnakan karya tulis ini.
Demikianlah Kesimpulan dan saran dalam pembuatan karya tulis
ini. Dalam pembuatan karya tulis ini banyak sekali kekurangan-kekurangan, untuk
itu penulis sebagai manusia biasa mohon
maaf atas segala keurangan dan kekhilafan. Semoga karya tulis ini
bermanfaat bagi kita semua.
yudianto19cencer
How to make money from gambling on a horse betting
BalasHapus› bet-types › betting- › bet-types › betting- Aug 25, 2019 — หาเงินออนไลน์ Aug 25, 2019 This is an overview of betting on sports, including horse betting, including race 바카라 odds, betting 1xbet korean lines, futures, and prop bets.